PERTEMUAN PRA SURVEI AKREDITASI PUSKESMAS KUMBE

  • Rabu, 16 Oktober 2019

Rabu malam, 16 Oktober 2019 Dinas Kesehatan Kota Bima menggelar Pertemuan Pra Survei Akreditasi Puskesmas Kumbe bersamaTim Surveyor Akreditasi FKTP Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di Aula Kantor Walikota Bima.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Bima didampingi oleh ketua DPRD Kota Bima, Sekretaris Daerah Kota Bima Drs H Mukhtar MH, Kepala BPJS Cabang Bima,Asisten dan Staf Ahli Walikota, Pimpinan Perangkat Daerah Kota Bima, Direktur Rumah Sakit, Kepala Puskesmas hingga Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kota Bima.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bima mengungkapkan Akreditasi Puskesmas Kumbe akan di laksanakan besok tanggal 17 Oktober 2019 hingga 22 Oktober 2019.

“Besok akan dimulai untuk survey akreditasi Puskesmas Kumbe, akhir bulan ini akan dilakukan survey Akreditasi Puskesmas Jatibaru dan diawal bulan Akreditasi Labkesda (Laboratorium Kesehatan Daerah) yang sebelumnya Puskesmas Mpunda sudah meraih Akreditasi Utama dan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bima meraih Akreditasi dua (2) bintang”, ungkap Kadikes Kota Bima.

Tim Surveyor Akreditasi yaitu Drg, Indri Agustini, Niluh Putu dan dr. Silfa akan menilai dari kualitas puskesmas apakah sesuai dengan standar akreditasi yang ditetapkan atau tidak.

Wakil Walikota Bima meyakini bahwa puskesmas Kumbe akan mendapatkan predikat utama, karena pemerintah dan warga Kota Bima sama-sama terus berupaya memajukan dunia kesehatan baik dalam sarana maupun prasarana mengingat visi misi Pemerintah yaitu dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang wajib untuk dilakukan memenuhi kebutuhan dasar baik dalam peningkatan kesehatan maupun peningkatan pelayanan kesehatan.

Wawali sangat optimis terhadap peningkatan kesehatan maupun pelayanan kesehatan dan mampu mempertahankan atau meningkatkan predikat dan kerjasama dengan BPJS melihat warga masyarakat Kota Bima seluruhnya sudah mendaftar dan memiliki kartu BPJS.

Menutup sambutannya Wawali berharap, dapat saling berbagi informasi dalam rangka meningkatkan  kualitas pelayanan dibidang kesehatan maupun dibidang yg lainnya.