Dengan meningkatnya perkembangan akan kebutuhan informasi khususnya informasi prakiraan cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrim bagi masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima bersama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bima menggelar sosialisasi Diseminasi Informasi Cuaca wilayah Bima. 

Turut hadir dalam kegiatan tesebut Kepala BPBD Kota Bima, pimpinan OPD Kota Bima serta berbagai fihak relawan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Kantor BPBD Kota Bima, rabu 17 November 2021. 

Pembahasan difokuskan pada bagaimana pemerintah dalam hal ini BMKG, berkewajiban memberikan layanan informasi cuaca dan peringatan dini untuk publik (masyarakat) yang bersifat rutin yang cepat, tepat, akurat dan mudah untuk dipahami oleh masyarakat. Yakni sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 31 tahun 2009 tentang Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Pasal 29, 30, dan 31. 

Analisis dan perkiraan atas kemungkinan terjadinya bencana dari dampak cuaca ekstrem yang akan dihadapi di akhir tahun 2021 menuju awal tahun 2022 sangat memungkinkan, bahwa banjir akan kembali melanda Kota Bima dan Kabupaten Bima mengingat dari hasil analisa BMKG tingkat curah hujan yang sangat tinggi. 

Titik-titik yang berpotensi dampak banjir hasil dari riset dan analisis data adalah Rasanae Timur, Asakota, Rasanae Barat, Sape, Belo dan Woha.